Usulan DAK 2020. Rusli Klaim Keberangkatan Ke Jakarta Dibiayai Negara.

Merangin | fokusinfo.com : Belum juga pasti mendapatkan DAK, namun aroma pungli di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Merangin terhadap lembaga sekolah mulai terendus. Diduga modus pungli dengan cara meminta terlebih dahulu sejumlah dana dari sekolah untuk biaya akomodasi.

Kasubag program Disdikbud Merangin, Rusli mengakui dirinya beserta tiga koleganya berangkat ke Jakarta pada 5 Agustus 2019 guna mengurus DAK 2020. Dalam perjalanan itu Rusli mengklaim seluruh biaya yang timbul dibebankan kepada negara. Tanpa ditanya, Rusli juga menyatakan tidak tahu apakah koleganya yang dari bidang lain juga menggunakan SPPD.

‘’Saya bersama satu orang rekan dari bidang yang sama, berangkat ke Jakarta itu ada SPPD nya, dibiayai negara. Yang dibidang lain saya tidak tahu,” Ungkap Rusli, senin 21 oktober 2019 di ruang kerjanya.

Baca Juga : Usulan DAK 2020 | Beralasan Belum Baca Berita, Kadisdikbud Belum Bersuara.

Rusli juga menjelaskan DAK Disdikbud Merangin tahun 2020 untuk bidang SMP berjumlah Rp.14 milyar namun dalam penetapannya masih belum final dengan kata lain masih dibahas. (*)

Reporter : GondoIrawan
Redaktur : TopanBohemian
Share:

Diberdayakan oleh Blogger.

Wikipedia

Hasil penelusuran

Jumlah Pembaca

Advertisement

YouTube Fokus Info VisuaL

Popular Posts

Blog Archive

Recent Posts

Unordered List

Pages

Theme Support

BTemplates.com